MULYAKARYA

Senin, 21 November 2016

1st Single by Mulyakarya Band

Diposting oleh Caturdanang di 02.58 Tidak ada komentar:
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda
Langganan: Postingan (Atom)

instagram

@mulyakarya_yk

twitter

Follow @MulyakaryaYK

Blog Archive

  • ►  2023 (2)
    • ►  Agustus (2)
  • ►  2022 (2)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (1)
  • ►  2021 (2)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (1)
  • ►  2020 (4)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (1)
  • ►  2019 (5)
    • ►  Desember (1)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (1)
  • ►  2018 (1)
    • ►  September (1)
  • ►  2017 (4)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  April (2)
    • ►  Februari (1)
  • ▼  2016 (7)
    • ►  Desember (1)
    • ▼  November (1)
      • 1st Single by Mulyakarya Band
    • ►  Oktober (2)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Mei (1)
  • ►  2015 (5)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2014 (3)
    • ►  November (1)
    • ►  September (2)
  • ►  2013 (2)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2012 (3)
    • ►  Juli (1)
    • ►  April (2)
  • ►  2011 (6)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Mei (2)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2009 (1)
    • ►  Mei (1)
  • ►  2008 (5)
    • ►  Februari (3)
    • ►  Januari (2)

Mulyakarya

Mulyakarya
"MULYAKARYA" berasal dari gabungan nama orang, yaitu ibu MULYO DIHARJO dan bapak KARYADI. Mereka adalah pemilik rumah kontrakan dan tetangga sebelah, rumah pertama yang disewa sebagai base camp MULYAKARYA. Mulyakarya adalah sebuah media independent yang digagas dan dibuat oleh Danang Catur dan Yudha Sandy pada tahun 2007 di Yogyakarta. Media ini bertujuan untuk menampung dan mempublikasikan karya-karya seni rupa alternatif perupa-perupa independent terutama yang berada di Yogyakarta.Embrio Mulyakarya adalah komik katalog. Komik katalog ini berisi review komik-komik self publish terbaru yang ada di Yogyakarta. Katalog ini sudah terbit 3 edisi. Dicetak 1000 lembar dan disebar gratis.Komik Katalog ini kini berubah format menjadi Takalog dan masih berlanjut sampai sekarang (dicetak terbatas dan dijual). Pada perkembangannya Mulyakarya menjadi sebuah komunitas yang terdiri dari komikus dan perupa. Mulyakarya juga aktif berkegiatan seni rupa, mulai dari workshop,public project sampai pameran. Anggota yang aktif sampai saat ini ada 4 orang : Erwan Hersi Susanto a.k.a Iwank, Terra Bajraghosa, Danang Catur dan Yudha Sandy.

tas

gelang punk

kalung

dompet

dompet

Pohon Bergerak

Pohon Bergerak
Save Your Animal Card

Yellow Teeth

Yellow Teeth
Dompet

Radical Bebas

Radical Bebas
bedge

ladidak

ladidak
kalung

Kribikrispi

Kribikrispi
Dompet

VICTORY DISEASE

VICTORY DISEASE
Penyakit kemenangan yang melanda sebuah sistem. Konspirasi melahirkan bentuk-bentuk institusi tanpa konsep jelas. Perjuangan tanpa kenal lelah untuk memperjuangkan idealisme telah melabrak apapun. Nilai yang diyakini adalah kebebasan untuk menyerang secara terbuka. Namun itupun tak bisa dirumus terus - menerus, ketika dunia berubah dengan cepat. Cerita tantang kewaspadaan dan ego. Di tengah kerapuhan dan kebimbangan, pencuri terlibat affair. Ditulis oleh Sandy Muntah Jerapah tahun 2010. Yudha Sandy (editor Mulyakarya)

VICTORY DISEASE

VICTORY DISEASE

KOMIK LOMO

KOMIK LOMO
Komik Lomo adalah komiknya Ign. Ade yang merupakan sebagian seri pohon bergerak. Berawal dari percumbuan sentimentilnya dengan seseorang yang bergerak di dunia Lomografi, dan Ade begitu enjoy dalam perjalanannya. Secara konsep, pohon bergerak tidak terpatok pada disain dan visual yang terus menerus sehingga berciri sama…pengendapan terhadap aturan, pelepasan, dan membekukan moment terhadap orang yang dicintainya adalah struktur yang cenderung dibicarakannya. Yudha Sandy (editor Mulyakarya)

Komik Demonic

Komik Demonic
KOMPILASI MULYAKARYA COMIC DEMONIC Sebuah art book propaganda berisi kompilasi artis-artis Mulyakarya, untuk merayakan pameran di Portico Terrace Bistro, Senayan City Jakarta. Idenya berangkat dari membicarakan harapan, keinginan, rencana, keberanian, semangat dan agenda untuk mengawali tahun baru 2011. Semua dieksekusi dalam bentuk ilustrasi, kolase, cergam dan komik. Yudha Sandy (editor Mulyakarya)

Komik Korncong Chaos

Komik Korncong Chaos
KOMIK KORNCHONK CHAOS Tentunya anda sudah tidak asing lagi dengan lagu-lagu dari grup music Kornchonk Chaos. Dan rasanya kecintaan anda tak akan lengkap jika anda belum baca komik ini. Komik ini adalah alasan dan jawaban, kenapa lagu-lagu mereka bisa hadir dengan kocak, ambyar, dan nakal apa-adanya. Komik ini berdasarkan kisah nyata, cerita suka dan duka, ambisi meraih cita-cita, bertahan dari serangan dan menegakkan pandangan hidup untuk tetap berjalan sesuai idealismenya. Semua perubahan itu ditulis dan digambar dengan apik oleh Iwank, yang kebetulan juga gitarisnya Kornchonk Chaos. Yudha Sandy (editor Mulyakarya)

GOA-GOA BATU

GOA-GOA BATU
Sekelompok suku sedang berpetualang untuk mencari babi hutan. Tidak seperti biasanya, kali ini sulit sekali. Akhirnya setelah mencari sekian lama, mereka menemukan sepasang babi hutan. Rupanya ini musim kawin bagi babi hutan. Naluri kawin untuk melanjutkan kehidupan dan menyelamatkan diri untuk mempertahankan kehidupan, selalu penuh intrik, dilema dan humor. Komik ini dibuat oleh Fida Irawanto (Kids ‘n’ bird) tahun 2010. Yudha Sandy (editor Mulyakarya)

MUKAMALAS Volume 2

MUKAMALAS Volume 2
Mukamalas ini adalah proyek dari Moki yang dikonsep tiap 1 tahun sekali. Untuk Volume 2 kali ini, isinya berupa image-image baik itu potongan lirik lagu, foto artis, dan pungutan ilustrasi yang dikumpulkannya selama tahun 2010…kemudian dia mensettingnya. Edisi kali ini terasa ‘gloomy’. Pembaca dipersilahkan membaca sound yang dimunculkan oleh berbagai band alternative yang saling bertabrakan dengan gambarnya Moki. Mungkin lirik-lirik yang bersliweran itu terlihat mendikte, tapi jika itu malah membuka pada kemungkinan baru, mengapa tidak? Yudha Sandy (editor Mulyakarya)

KOMIK BABAK BELUR (SET-SET & IS-IS)

KOMIK BABAK BELUR (SET-SET & IS-IS)
….whahahahaaaaa djiancoook !!....hanya orang bodohlah yang gak tau KOMIK BABAKBELUR !!!, BABAK BELUUUUR emang gilak, nggiatheli, kauuwonyool puuol, tapi peka situasi, tanpa dosa, update. Dan saya merasakan goresannya seolah-olah ringan tanpa beban dan mungkin tidur, makan, mandi, pipis, sampai e’ekpun tetep nggambar komik…hehehehee. Tapi anehnya… seserius, sewibawa, seganteng, secantik, sepinter apapun orangnya setelah masuk (terlibat) dalam cerita komik BABAKBELUUUUR ….hilang sudah semuanya tadi….hehee,sakses yo.. Iwank (Yellowteeth comic / Gitaris Kornchonk chaos)

Komik Magnetik

Komik Magnetik
Cover Katalog oleh Sulung W

KOMIK MAGNETIK

Komik Magnetik adalah pameran tentang komik. Bertempat di RURU Gallery, ruangrupa. Jl. Tebet Timur Dalam Raya No. 6, Jakarta Selatan. Pameran dibuka tanggal 13 november 2009 dan berlangsung hingga 29 november 2009

Pameran Komik Magnetik ini dirancang untuk memamerkan karya komikus yang intens dan konsisten selama kurang lebih 5 tahun terakhir (2004-2009). Terpilihlah 10 komikus, dari Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Malang. Mereka adalah Aji Prasetyo, Iwank, Fida Irawanto, Azisa Noor, Rhoald Marcellius, ign. Ade, Sulung Widya, Eko S. Bimantara, Moki, dan Sheila Rooswita. Pameran ini sendiri dikuratori oleh Ifan Ismail dan Yudha Sandy. Mereka berdua adalah jebolan peserta workshop kurator yang diadakan oleh Ruangrupa satu tahun yang lalu (2008).

Stand Mulyakarya di Cergambore 2010

Stand Mulyakarya di Cergambore 2010

Suasana Workshop di Studio MK

Suasana Workshop di Studio MK

WORKSHOP MISTERI 27-31 AGUSTUS 2010

Workshop komik yang membicarakan dan membongkar ide tentang misteri di sekitar kita. Bukan misteri tentang hantu atau hal mitos mistis… itu sudah biasa. Tapi lebih membebaskan imajinasi, kecepatan merespon hal logis dan memikirkan kembali hal yang wajar-wajar. Membiasakan agar ‘soul’ peserta workshop tidak pasrah dan serta merta lurus saja. Akhirnya muncullah judul seperti Misteri Donat, Misteri Sepeda Dol Trap, Misteri Pesawat Cesna, Misteri Meja Mentiung, Misteri Mi Goreng, dan lain-lain. Workshop sangat efektif karena pemberi materinya 4 orang, yakni Iwank Yellowteeth, Moki Babak Belur, Fida Kids ‘n’ Bird, dan Sandy Muntah Jerapah. Workshop dilaksanakan selama 5 hari, dan selalu diakhiri dengan buka bersama.

Yudha Sandy (editor Mulyakarya)

Mulyakarya-Linggar Seni at Portico

Mulyakarya-Linggar Seni at Portico

COMIC DEMONIC

Comic Demonic adalah judul pameran 10 artis Mulyakarya yang bekerjasama dengan Linggarseni dan digelar di Portico Terrace Bistro, Senayan City Jakarta. Berlangsung mulai 20 Januari sampai 9 Februari 2011. Ada lebih dari 50 karya pribadi dan satu karya bersama yang merespon dinding kaca. Judulnya sendiri terinspirasi dari karya Fida Irawanto, yang bergairah dengan setan dan tengkorak.

Yudha Sandy (editor Mulyakarya)

stand mulyakarya untuk kompas muda

stand mulyakarya untuk kompas muda

KOMPAS MUDA

Mulyakarya diundang di acara ulang tahun yang ke – 4 Kompas Muda bertempat di Pendopo Universitas Negeri Yogyakarta. Berbagai acara diselenggarakan oleh teman-teman Kompas Muda, seperti workshop komik dan penulisan, berbagai talkshow dan pertunjukan seni kontemporer dan tentu saja band. Mulyakarya sendiri ambil bagian dalam stan. Segala macam barang berkelas dijual disana. Mulai berbagai komik ambyar, merchandise radical, snack plastic, jus buah dan bir dingin.

Yudha Sandy (editor Mulyakarya)

Workshop komik dan makan malam bersama Simon Hureau di Surabaya.

Pada bulan februari 2011 saya bersama seorang teman bernama Anang Saptoto mendatangi cergamboree yang diadakan untuk yang ketiga kalinya di CCCL Surabaya. Tepatnya pada tanggal 21 sampai tanggal 26 februari. Beberapa acara sudah disiapkan oleh perpustakaan C2O untuk mengisi cergamboree kali ini,antara lain workshop komik bersama komikus dari prancis bernama Simon Hureau, kemudian pameran komik dalam kartu pos berjudul ‘Headmade’, lalu pemurataran film animasi, dan peluncuran komik 101 hantu nusantara oleh yudis, broky dan pak waw. Kami datang untuk mengikuti workshop bersama Simon Hureau selama empat hari, dimulai pada tanggal 21 sampai tanggal 24, dan setiap harinya kita mempunyai waktu dari jam18.00 sampai jam 21.00 WIB, waktu yang cukup pendek untuk workshop komik.

Hari pertama; adalah perkenalan dengan Simon Hureau dan melihat beberapa komik miliknya untuk referensi, kemudian di teruskan dengan perkenalan peserta workshop, dan selesai sudah workshop hari pertama, ditutup dengan makan malam bersama.

Hari kedua; tema workshop kali ini adalah ‘Sejarah Kecil Surabaya’ dan dihari ini mereka mendatangkan sebuah kelompok yang menamakan dirinya ‘Surabaya Tempo Dulu’,mereka bercerita banyak sekali tentang sejarah Surabaya, ini adalah semacam ‘source’ untuk peserta workshop menentukan cerita yang akan dibuat. Dan makan malam-pun tiba, ini tandanya workshop hari ini selesai.

Hari ketiga; hari dimana kita mulai membuat komik, beberapa teman teman peserta workshop yang berasal dari Surabaya lebih mudah menentukan cerita yang akan dibuat, mungkin karena mereka sudah akrab dengan Surabaya. Sedangkan saya dan anang masih berkutat dengan membaca buku tentang Surabaya dan masih bingung menentukan cerita apa yang akan dibuat. Sampai pada akhirnya waktunya makan malam teman teman..!

Hari keempat; ini adalah hari terakhir untuk mengikuti workshop, kami sudah berhasil menentukan cerita apa yang akan kami buat, saya akan bercerita tentang sejarah terbentuknya ‘dolly’, dan anang akan membuat sejarah untuk masa depan, dengan menggambar sesuatu yang menarik menurutnya yang ditemui di Surabaya. Karena waktu yang diberikan untuk workshop sangat sedikit kami sudah menyicil membuat komik di penginapan kami terlebih dahulu. Dan akhirnya komik kami selesai pada waktunya, kemudian makan malam tiba, workshop komik berhenti.

Setelah empat hari workshop komik pada tanggal 25 dan 26 adalah acara puncaknya, yaitu pembukaan cergamboree. Hari pertama ada bazaar komik, jumpa komikus, sketsa karikatur wajah dan ditutup dengan pemutaran animasi dan peluncuran komik 101 hantu nusantara. Hari kedua agendanya masih sama seperti pada hari pertama, cuma pada hari ini ada pameran komik kartupos ‘headmade’. Tidak ada makan malam bareng untuk menutup acara pada hari ini, sayapun juga belum sempat mengucapkan ‘merci’ pada Simon untuk workshop komiknya. Tapi dari semua workshop ‘singkat’ komik ini justru yang menarik adalah bisa berteman dengan Simon dan berbagi pengalaman menjadi seorang komikus, tidak sebatas berbagi teknis saja.

Moki (komik babakbelur)

RUMOR OF TATANG S

RUMOR OF TATANG S
Rumor of Tatang S adalah pameran yang dihelat oleh Mulyakarya, bekerjasama dengan IVAA (Indonesian Visual art archive). Pameran ini mengajak 20 artis muda Yogyakarta yang memiliki memori tentang komikus legendaris Tatang S. Penelitian Tatang S awalnya dimulai oleh saya, karena kebetulan skripsi saya waktu itu meneliti tentang komik Tatang S. Tatang S alias Tatang Suhenra adalah komikus yang dikenal dengan komik Gareng Petruknya dan menjadi hits di Tahun 80an. Tatang S melewati berbagai generasi, mulai dari era komik silat 60-70an, Punakawan (Gareng-Petruk) 80an, hingga era komik agama (surge-neraka) di tahun 90an. Tatang S memang telah meninggal tanggal 27 April 2003, tapi kami salut dengan semangatnya yang gila! Ia juga peneliti lingkungan kontemporer yang peka. Karena itulah spirit ini cocok dengan pilihan medium dan gagasan 20 artis muda yang ambil bagian disini. Pameran ini dibuka tanggal 15 September hingga 3 Oktober 2008, bertempat di IVAA Hobby Studio Jl. Patehan Tengah 37 Yogyakarta. Pameran dibuka oleh Bp. Asnar Zaki. Yudha Sandy (editor Mulyakarya)

cergambore 2011

cergambore 2011
gambar moki dan anang oleh Simon
Tema Sederhana. Diberdayakan oleh Blogger.